Kamis, 07 September 2017

Cara membuat lampu hazard motor

Cara mudah membuat lampu hazard motor sendiri 


Selamat datang para blogger mania bertemu kembali dalam postingan saya kali ini yang berjudul Cara mudah membuat lampu hazard motor sendiri  Nah tak usah panjang lebar langsung saja ke pokok pembahasan.



Bagi mereka yang hobi touring dengan motor biasanya terdapat beberapa aksesoris tambahan pada motornya, seperti box, machine guard dan beberapa alat keselamatan tambahan pun juga tidak lupa dipasang seperti klakson, sirene dan lampu hazard. Tidak hanya para biker yang hobi touring, para pemilik motor lain pun sudah banyak memasang aksesoris-aksesoris seperti di atas. Tidak untuk touring atau perjalanan jauh, akan tetapi mereka memasang itu karena semata-mata hobi supaya terlihat keren dan berbeda dengan motor yang lainnya. Aksesoris-aksesoris tersebut bisa dengan mudah kita beli dengan harga yang relatif tergantung kualitasnya. Untuk pemasangannya pun bisa dengan jasa orang lain atau memasang sendiri. Beberapa aksesoris yang mudah kita pasang sendiri, diantaranya adalah lampu hazard.

Apa itu lampu hazard dan fungsinya?

Lampu hazard merupakan lampu tanda bahaya/darurat dan biasanya dipasang pada kendaraan roda 4 atau lebih. Lampu hazard dipasang pada sein dan akan menyala secara bersama-sama. Fungsinya sendiri adalah sebagai tanda saat kita berkendara atau bahkan saat berhenti ketika kendaraan mengalami kerusakan ditengah jalan. Lalu kapan saat yang tepat menyalakan hazard?. Lampu hazard dinyalakan biasanya saat kendaraan melintasi keramaian, persimpangan jalan/perempatan, kemacetan, motor rusak tengah jalan dll. Lampu hazard juga sangat membantu  saat hujan deras, seperti yang kita tahu hujan deras mengurangi jarak pandang pengemudi sehingga perlu adanya tanda tambahan bagi kendaraan seperti lampu hazard ini.

Bagaimana cara memasang sendiri?

Cara mudah yang biasa dilakukan para biker ketika membuat lampu hazard adalah dengan menjumper kabel sein kanan dan sein kiri kemudian ditambahkan saklar untuk menghubungkan kedua kabel tersebut. Bisa juga ditambahkan relay, namun pembuatannya pun lebih rumit dan tentunya lebih mahal. Untuk kali ini kita akan mencoba dengan cara yang mudah dan murah meriah dengan biaya ± Rp 15,000 untuk bahannya. Apabila anda ingin mengganti flashernya juga cukup belikan saja dengan harga Rp 15,000. Kemudian untuk solder, lebih baik pinjem punya teman kalau ada tapi kalau tidak ada berarti anda harus beli juga dengan harga Rp 30,000... hihi.

Sebelum mulai pemasangan, ada baiknya kita cari tau skema wiring kabel standar lampu sein (banyak sumbernya di google).

Berikut skema wiring kabel standar lampu sein motor:

Gambar 01. Skema wiring kabel lampu sein

Dari skema wiring di atas dapat kita tentukan titik dimana kita akan memasang saklar tambahan. Berikut gambar skema wiring kabel yang telah dimodifikasi:

Gambar 02. Skema wiring modifikasi

Keterangan gambar:

Gambar A pemasangan dengan menggunakan saklar toggle 6 pin/kaki dipasang secara seriGambar B pemasangan dengan menggunakan saklar toggle 3 pin/kaki dipasang secara paralel

Silahkan pilih sendiri skema mana yang cocok dengan anda.

Langsung saja percobaan kita mulai, alat dan bahan yang harus disiapkan.

1. Saklar toggle 6 pin/kaki atau 3 pin/kaki (1 bh)

2. Kabel secukupnya

3. Solder + timah

4. Solasi

5. Flasher baru (alternative)


Flasher ini digunakan apabila flasher bawaan motor tidak mendukung.

Dari sekian alat dan bahan yang telah anda siapkan, ada satu bahan yang paling penting dan paling utama yang harus disiapkan adalah ‘MOTOR’. Pastikan motor yang hendak anda pasangi lampu hazard merupakan milik anda sendiri, bila milik orang lain pastikan anda sudah disuruh oleh sipunya motor sebelumnya..hihihi.

Baiklah, kita mulai sekarang !

1) Buka switch lampu sein anda kemudian cari kabel yang masuk ke switch sein motor anda. Ingat !! kabel yang akan kita sambung dengan saklar toggle nanti adalah kabel sesudah flasher atau kabel sebelum masuk ke switch sein.

Gambar 03. Switch sein pada motor

2) Apabila sudah ketemu, cukup lukai saja kabel tersebut (tidak perlu diputus). Kemudian sambungkan dengan kabel baru, hidupkan kontak dan tempelkan pada bodi motor. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa kabel yang disambung adalah kabel yang benar (sesudah flasher dan sebelum switch). Apabila keluar percikan api berarti pemasangan anda benar. Lihat kembali skema !.

Gambar 04. Cara melukai kabel

3) Lukai kabel sein kanan dan sein kiri (ini juga tidak perlu diputus). Ingat !! carilah kabel ini setelah switch sein anda. Lihat kembali skema !.

4) Selanjutnya kita beralih ke saklar toggle. Solder kabel pada saklar toggle, seperti ini:

Gambar 05. Mempersiapkan saklar toggle dengan 3 kabel

5) Siapkan tempat/lokasi di mana saklar toggle akan diletakkan. Apabila diperlukan, siapkan media untuk meletakkannya.

Gambar 06. Mempersiapkan lokasi dan media saklar toggle

Media di atas terbuat dari fiber, dibuat dari sayap bekas motor

6) Pasang saklar toggle pada lokasi yang telah disiapkan kemudian potong kabel sesuai kebutuhan.

Gambar 07. Memasang saklar pada lokasi yang sudah ditentukan

7) Sambungkan dengan kabel-yang telah ditentukan (langkah 1 & 2).

8) Lakukan pengetesan.

9) Apabila sukses, solasi agar tidak terjadi short/korslet.

10) Rapikan pemasangan.

Gambar 08. Kabel yang sudah dirapikan

11) Selesai

Semoga bermanfaat.

Selasa, 05 September 2017

Cara mengganti kampas rem tromol mobil toyota 5k

Cara  mengganti kampas rem tromol toyota kijang 5k

                Selamat datang para blogger mania bertemu kembali dalam postingan saya kali ini yang berjudul cara mengganti kampas rem toyota kijang 5k. Nah para blogger mania yang sedang ingin mengganti kampas karena kampas remnya sudah aus tetapi tidak bisa mengganti sendiri, nah tepat sekali anda berkunjung di blog saya. Saya akan menuturkan bagaimana cara mengganti kampas rem dengan baik dan benar. Nah tak usah panjang lebar langsung saja ke pokok pembahasan.

a.       Alat dan bahan

1.       Kunci roda

2.       Obeng min atau plus

3.       Dongkrak

4.       Jack stand bila perlu

5.       Kanvas yang baru untuk mengganti kanvas lama

6.       Tang

b.      Langkah kerja

1.       Pertama kendorkan mur pengunci roda dengan menggunakan kunci roda akan tetapi jangan sampai lepas dulu.

2.       Dongkraklah mobil sampai ban terangkat kemudian topang mobil dengan jack stand.

3.       Setelah itu baru mengendorkan mur pengunci roda , dan melepaskan roda. Dan buka teromol dengan cara menariknya.

4.       Setelah itu ambil obeng guna mencongkel keterkaitan bagian kampas dengan piston pada silinder roda dan congkel keluar dengan hati hati. Cara ini berguna untuk mengurangi kemungkinan pegas penahan kampas melesat , dan ambillah ring yang mengunci kampas rem dengan dudukan kampas dengan cara memutarkan bagian tengahnya dengan tang.

5.       Ambil kampas dengan hati hati lalu lepaskan keterkaitan kampas dengan kabel rem tangan.

6.       Pasang kembali kampas rem yang baru. Kaitkan dengan kabel rem tangan kemudian pasang penahan kampas yang terdapat di antara kedua kampas . pasang juga pegas pengait kedua kampas pada bagian bawah. Pasang pegas di antara kampas trailing dan leading, dan tekan ke arah dalam kemudian pasang pengunci kampas dengan dudukannya.

7.       Pasang kembali teromol dan ban seperti semula , dan lakukan pada ban yang lain dan selanjutnya menyetel celah antara kampas rem dengan teromol dengan cara memutar gigi gigi yang terdapat pada bagian belakang teromol bagian bawah.  Putar gigi gigi sampai roda tidak bisa diputar atau seret. Kemudian kembalikan putaran gigi gigi tadi sebanyak 7 gerigi. Untuk tipe rem dengan panyetelan otomatis tidak memerlukan cara ini.

8.       naikkan dongkrak dan ambil jackstand dan turunkan mobil kemudian kencangkan mur mur pengunci roda.

c.       Perhatian pada saat tromol di lepas jangan sekali-kali menginjak pedal rem. Karena hal ini akan mengakibatkan silinder roda atau piston pada unit  akan terlepas dan cairan minyak rem akan tertumpah.

Demikianlah postingan pada kesempatan kali ini semoga bermanfaat salam sukses...

Cara dasar melepas dan memasang roda mobil secara manual

Cara Dasar Melepas Dan Memasang Roda Mobil Secara Manual

Imronzkoplakz.blogspot.com 


Selamat datang para blogger mania bertemu kembali dalam postingan saya kali ini yang berjudul

Cara Dasar Melepas Dan Memasang Roda Mobil Secara Manual

 Nah tak usah panjang lebar langsung saja ke pokok pembahasan. itu hal yang mudah. Walaupun mudah, tapi tetap perhatikan cara kerjanya dan utamakan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja). Bagi anda yang belum tahu cara
melepas dan memasang roda mobil, di sini saya akan berbagi caranya. Saya akan berbagi dengan cara manual.

Sebelum anda melakukan pekerjaan, siapkan alat terlebih dahulu. Gunakan sarung tangan saat bekerja. Siapkan kunci roda, dongkrak ulir (biasanya sudah ada di dalam mobil), pipa besi, kunci momen. Setelah alat perkakas sudah disiapkan, langsung saja caranya sebagai berikut.
Cara melepas roda mobil:
1. Kendorkan semua baut roda menggunakan kunci roda berlawanan arah jarum jam. Tambahkan pipa besi untuk menambah kekuatan saat mengendorkan baut roda. Kendorkan semua baut roda dengan cara menyilang.
2. Setelah semua baut roda kendor, angkat mobil dengan dongkrak ulir. Putar dongkrak ulir searah jarum jam sampai roda menggantung dan tidak menyentuh permukaan. Tempatkan dongkrak di permukaan yang rata saat mendongkrak mobil.
3. Lepas semua baut roda menggunakan kunci roda.
4. Lepas roda.
Begitulah cara melepas roda mobil dengan cara manual. mudah tapi tetap perhatikan prosedurnya ya. Selanjutnya cara memasang roda adalah sebagai berikut. Memasang kebalikan dari melepas.
Cara memasang roda mobil:
1. Pasang roda.
2. Pasang semua baut roda menggunakan tangan terlebih dahulu baru gunakan kunci roda. Putar baut menggunakan kunci roda searah jarum jam. Perhatikan saat memasang baut roda. Pastikan baut roda tidak miring saat memasang. Jika saat memasang putaran baut roda terasa berat, jangan dipaksa. Bisa jadi baut roda miring tidak pas dengan ulir. Jika dipaksa diputar, takut merusak ulir.
3. Jika semua baut roda sudah mulai kencang. Beri hentakan dibatang kunci roda dengan telapak tangan untuk menambah pengencangan baut roda.
4. Setelah semua baut roda kencang, turunkan mobil dengan cara memutar dongkrak ulir berlawanan jarum jam sampai roda menyentuh permukaan.
5. Cek kekencangan semua baut dengan kunci momen sesuai spesifikasi. Momenlah dengan cara menyilang. Jangan ada salah satu yang terlewatkan.

Di bawah ini urutan menyilang melepas dan memasang baut roda:

 


Begitulah cara melepas dan memasang roda mobil secara manual. Semoga bermanfaat bagi yang membacanya. Terima kasih.